Rabu, 18 November 2015

MENGGAMBAR BENTUK, DEKORATIF, DAN ILUSTRATIF



MENGGAMBAR BENTUK

Menggambar Bentuk adalah memindahkan objek/benda-benda yang ada disekitar kita dengan tepat seperti keadaan benda yang sebenarnya, menurut arah pandang dan cahaya yang ada.
Macam-Macam Bentuk
a. Bentuk kubistis merupakan bentuk-bentuk yang menyerupai kubus atau benda yan bentuk dasarnya balok atau kubus. Contohnya : lemari, meja kardus,kulkas dll
b. Bentuk silindris merupakan benda yang bentuk dasarnya silinder atau bulat. Contohnya: gelas, botol dan teko
c. Bentuk bebas merupakan benda yang bentuk dasarnya tidak beraturan atau yang tidak termasuk kubistis dan silindris. Contohnya: kain, buah-buahan, sayur-sayuran.

Cara Pembuatan Gambar Bentuk :
  • Alat Dan Bahan Menggamar Bentuk
 a. Kertas gambar
 b. pensil
 c. penghapus
 d. alas kertas
 e. rautan pensil
 f. contoh benda yang akan digambar
  • Langkah Menggambar Bentuk
a.       Pengamatan
Merupakan kegiatan mengenali objek yang akan di gambar. Objek gambar harus diamati berulang-ulang dan lebih baik dilakukan dengan bingkai (frame).
b.      Membuat sket
Merupakan pindahan hasil pengamatan di atas bidang gambar dengan cara mensketsa objek gambar secara tipis-tipis (membayang).
c.       Menentukan gelap terang
Dalam menentukan gelap terang di dalam menggambar bentuk ada beberapa macam teknik, yaitu:
  •   Teknik linear
Merupakan cara menggambar objek gabar dengan garis sebagai unsure yang paling menentukan baik garis lurus maupun lengkung.
  •   Teknik blok
Merupakan cara menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna sehingga hanya terlihat bentuk globalnya (siluet).
  •   Teknik arsir
Merupakan cara menggambar dengan garis saling menyilang atau sejajar untuk menentukan gelap terang objek gambar sehingga tampak tiga dimensi.
  •   Teknik pointilis
Merupakan cara menggambar menggunakan titik-titik untuk menentukan gelap terang.
  •   Teknik dusel
Merupakan cara menggambar yang dalam menentukan gelap terang objek menggunakan pensil yang digoreskan secara miring (rebah).


MENGGAMBAR DEKORATIF

Pengertian dekoratif adalah menggambar dengan tujuan mengolah suatu permukaan benda menjadi lebih indah. Gambar dekoratif adalah berupa gambar hiasan yang dalam perwujudannya tampak rata, tidak ada kesan ruang jarak jauh dekat atau gelap terang tidak terlalu ditonjolkan.
Untuk memperoleh objek gambar dekoratif, perlu dilakukan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk- bentuk objek di alam disederhanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya bunga, hewan, tumbuhan yang digayakan. Kesan tentang bunga, hewan, tumbuhan  harus masih ada pada motif itu. Dan masih banyak motif-motif hias lain.
 
  • Alat Dan Bahan Menggambar Dekoratif.
 1. Kertas gamabar
 2. Pewarna
 3. Kuas
 4. Pensil(hitam/pensil warna/spidol)
  •  Langkah-Langkah Pelaksanaan
a.       Buat rancangan atau gambar berupa motif hias/ornament pada kertas yang sudah disediakan atau benda 3 dimensi tertentu.
b.      Motif hias bisa berupa stilasi dari alam (fauna, flora, alam benda), abstrak, atau geometris
c.       Penyelesain akhir gambar seperti pada gambar bentuk, hanya hitam putih saja, atau bewarna.
d.      Warna-warna yang digunakan bisa diambil dari : pewarna buatan.


MENGGAMBAR ILUSTRATIF


Ilustrasi berasal dari bahasa Latin Ilustrate yang berarti menjelaskan. Jadi gambar ilustrasi merupakan karya seni rupa dua dimensi yang bertujuan untuk memperjelas suatu pengertian.

Fungsi dari gambar ilustrasi dapat juga dimanfaatkan untuk menghidupkan sebuah cerita. Fungsi khusus ilustrasi antara lain:
1. Memberikan bayangan setiap karakter di dalam cerita
2. Memberikan bayangan bentuk alat-alat yang digunakan di dalam tulisan ilmiah
3. Memberikan bayangan langkah kerja
4. Mengkomunikasikan cerita.
5. Menghubungkan tulisan dengan kreativitas dan individualitas manusia.
6. Memberikan humor-humor tertentu untuk mengurangi rasa bosan.
7. Dapat menerangkan konsep yang disampaikan

Objek gambar ilustrasi dapat berupa gambar manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan. Gambar-gambar tersebut dapat berdiri sendiri atau gabungan dari berbagai macam objek yang berbeda. Objek gambar disesuaikan dengan tema cerita atau narasi yang di buat. Gambar ilustrasi dapat dibuat dalam bentuk cerita bergambar, karikatur, kartun, komik dan ilustrasi karya sastra berupa puisi atau sajak. Gambar ilustrasi dapat diberi berwarna atau hitam putih saja. Pembuatan gambar ilustrasi dapat dilakukan dengan cara manual maupun dengan menggunakan teknologi digital.

  • Langkah Menggambar Ilustrasi
1.      Gagasan
Gagasan bersumber dari bahan yang akan diilustrsikan. Setelah ada gagasan, tentukanlah adegan apa yang akan digambar, siapa saja tokohnya, bagaimana suasananya, tentukan pula corak gambar dan media yang akan kamu gunakan.
2.      Sketsa
Proses menggambar yang paling awal adalah mengsket atau membuat rancangan gambar (sketsa) dengan menggunakan pensil warna atau langsung mengguakan media yang akan dipakai.
Gagasan yang ada dituangkan bersamaan dengan proses mensket. Rencanakan gambar baik-baik. Buatlah coretan kira-kira bagaimana tata letak objek yang digambar dan bagaimana gerak yang terjadi. Satukan semua unsur gambar yang direncanakan. Beri detail sehingga gambar lebih sempurna. Beri gambar sesuai corak yang telah kamu tentukan. Setiap unsur harus bercorak sama agar tak terkesan seperti kolase.
3.      Pewarnaan
Setelah sket di anggap selesai, kita dapat mewarnai. Pewarnaan dalam menggambar ekspresi dapat dilaksanakan dengan dua corak, yaitu corak realis da corak bukan realis (ekspresionisme, impresionisme, abstrakisme, dan lain-lain).
Pewarnaan corak realis harus sesuai dengan keadaan nyata. Sedangkan pewarnaan corak bukan realis lebih bebas atau tidak terikat oleh warna aslinya.

2 komentar: